Buwang Suharjah
Lagu ini menggambarkan pergulatan batin seorang pemimpin yang memikul ribuan rasa—antara tanggung jawab dan kekecewaan, antara harapan rakyat dan realita yang tak selalu sejalan. Ia terus melangkah, berjuang memajukan daerahnya, meski kerap harus berjalan sendiri dalam sunyi.
Dalam diam, ia menimbang prioritas, membuat pilihan sulit, dan menanggung konsekuensi yang tak semua orang pahami. Sementara itu, suara masyarakat datang silih berganti—lirih di hadapan, namun kadang gaduh di belakang.
"Sewu Roso" bukan sekadar lagu, melainkan ungkapan jiwa: bahwa menjadi pemimpin bukan hanya soal memenuhi harapan, tapi juga tentang keberanian untuk menanggung luka demi kemajuan bersama.
Intonasi Nada : Anggara
Voc : Eika Safitri
Executive Produser : Buwang Suharjah
Aransemen Mixing & Mastering : Anggara
Head Production : Yudha & Musafak
Recording : Muzike Indonesia
Video Editing & Colour Grading : HI ADV